Deli Serdang, SumutCenter.com – Melihat kondisi pemerintahan Deli Serdang belakangan ini sepertinya ada sedikit yang menyala, menyala dalam urusan pribadi ataupun kepentingan nya sehingga lahirlah gerakan gerakan demo di KPK dan DPP Gerindra perihal memeriksa dan mecopot Ketua DPRD Deli Seserdang.
Di ketahui dari media sosial dan informasi yang kami dapatkan bahwa yang melakukan aksi ini dari oknum pemuda Sumatera utara, yang diduga pesanan.
Melihat peristiwa politis yang terjadi di pemkab Deli Serdang, di duga inisiator maupun dibalik layar kegiatan aksi di dpp Gerindra dan KPK terkait Ketua DPRD Deli Serdang mengarah pada nama besar yaitu diduga Bupati Deli Serdang.
Kalau punya irisan pribadi dibicarakan dengan elok dengan jiwa kepemimpinan bukan mencari celah untuk menjatuhkan kawan.
Menurut informasinya, hal yang didemo terkait Ketua DPRD Deli Serdang di KPK adalah meminta KPK untuk periksa LHKPN, kemudian kegiatan sosper 2019-2024 dan juga terkait mobil mewah yang dimilikinya.
Untung saja, Ketua DPRD Deli Serdang memiliki jiwa kesatria yang bijaksana dalam menyikapi peristiwa dirinya di demo. Tapi jangan salah menilai, Orang diam bukan berarti kosong. Hanya saja sedang mengirit energi dan tidak mau membuang buang buang waktu, marahnya orang diam akan pasti mengerikan.
Kita harus realistis, sangat jarang sekali orang mau berkorban, berjuang sampai ke jakarta kalau pakai kekuatan financial secara pribadi. Ini yang menjadi kecurigaan dan dugaan semakin kuat.
Hanya sebuah saran, Bupati fokus saja bekerja layani masyarakat dan jangan ingkar pada janji janji kampanye.
Tinggalkan Balasan